Cianjur – Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) mengungkap sosok polisi berprestasi yang telah menunjukkan kinerja luar biasa dalam penegakan hukum di wilayah Cianjur. Sosok tersebut adalah AKP Tono Listianto, Kasat Reskrim Polres Cianjur, yang selama dua setengah tahun terakhir berhasil membongkar ratusan kasus kriminal.
Ketua Umum PB INSPIRA, Rizqi Fathul Hakim, menyatakan bahwa AKP Tono Listianto merupakan sosok polisi yang berprestasi dan memiliki integritas. “AKP Tono Listianto adalah contoh nyata penegak hukum yang dedikasi dan kinerjanya patut diapresiasi. Segudang prestasinya dalam dua tahun menjabat sebagai Kasat Reskrim membuatnya layak untuk dipromosikan menjadi Komisaris Polisi,” ujar Rizqi dalam keterangan resminya, Selasa (16/09/2025).
Sejak Maret 2023 hingga September 2025, Satreskrim Polres Cianjur di bawah pimpinan AKP Tono telah mengungkap 400 lebih kasus kriminal. Prestasi ini mencakup berbagai kasus besar, mulai dari korupsi, pembunuhan, pemerkosaan, hingga sindikat judi online yang melibatkan jaringan internasional dengan omset mencapai Rp100 juta per hari.
Di bidang perjudian, Satreskrim berhasil menangani kasus penjualan shortcut aplikasi judi online dan pembuatan website judi online pada 2023. Tak hanya itu, seorang selebgram asal Cianjur yang terlibat promosi judi online dengan keuntungan belasan juta rupiah juga berhasil diamankan.
Dalam kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), AKP Tono dan tim berhasil membongkar jaringan yang menjual korban ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), untuk dijadikan pekerja seks. Atas keberhasilan ini, Tono mendapat penghargaan langsung dari Kapolda Jawa Barat.
Satreskrim juga berhasil mengungkap kasus korupsi pengelolaan Dana BUMDes tahun anggaran 2016-2020. Oknum kepala desa berinisial DH (55) ditangkap karena diduga merugikan negara sebesar Rp1,3 miliar.
Pada Pemilihan Legislatif 2024, Satreskrim berhasil mengamankan pelaku pembakaran dua mobil milik caleg DPR RI yang berisi salinan C1. Kasus ini awalnya sulit diungkap karena minimnya bukti, tetapi ketelitian tim berhasil mengungkapnya.
Menurut Rizqi Fathul Hakim, “Kinerja AKP Tono tidak hanya mencerminkan profesionalisme, tetapi juga komitmen tinggi dalam menjaga keamanan masyarakat. Prestasinya dalam mengungkap kasus-kasus kompleks patut menjadi contoh bagi anggota kepolisian lainnya.”
AKP Tono juga memimpin pengungkapan kasus-kasus pembunuhan sulit, termasuk pembunuhan sesama jenis di kawasan Puncak, pembunuhan ibu muda yang dibuat seperti bunuh diri, serta kasus lima anak punk yang membunuh rekannya dengan cara dibakar.
Pada awal 2025, Satreskrim berhasil mengamankan pelaku pembunuhan perempuan di kebun teh Cugenang yang sempat viral. Pelaku berhasil diamankan saat melarikan diri di Kecamatan Sukaluyu.
Terbaru, Satreskrim membongkar sindikat pemalsuan dokumen penting seperti STNK dan sertifikat tanah yang dikendalikan oleh “jenderal muda” dari Kerajaan Sunda Nusantara Archipelago. Sindikat ini mengancam akan menjadikan Indonesia seperti Hiroshima dan Nagasaki.
Dalam periode Maret hingga September 2025, AKP Tono berhasil mengungkap kasus-kasus penting termasuk keracunan massal di tempat makan MBG, penganiayaan terhadap nenek lansia, dan korupsi traktor roda empat bantuan pemerintah yang melibatkan Ketua Gapoktan Desa Karangwangi.
Rizqi Fathul Hakim menambahkan, “Prestasi AKP Tono sejalan dengan visi Kapolri dalam transformasi Polri yang presisi. Kami merekomendasikan promosi untuk beliau sebagai bentuk apresiasi atas kerja kerasnya.”
Berdasarkan data Polres Cianjur, selama Januari hingga April 2025 tercatat 17 kasus pencabulan dan pemerkosaan. AKP Tono menyatakan perlu langkah antisipasi bersama pemerintah daerah dan masyarakat mengingat tingginya angka kejadian.
Dengan segudang prestasi tersebut, AKP Tono Listianto membuktikan dedikasinya dalam penegakan hukum dan layak menjadi teladan bagi generasi muda yang bercita-cita mengabdi di institusi kepolisian.
