INSPIRA Puji Langkah Nyata Kapolres Jakpus Dirikan Gerai Rakyat Mart Beri Keringanan bagi Ojol

Jakarta – Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) menyampaikan apresiasi kepada Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro, atas peresmian Gerai Rakyat Mart Komunitas Ojek Online (Ojol) Kamtibmas. Acara peresmian yang berlangsung di belakang Polsubsektor Juanda, Stasiun KRL Juanda, Gambir, Jakarta Pusat, pada Jumat (26/9/2025) ini, dinilai sebagai langkah strategis dan solutif.

Ketua Umum PB INSPIRA, Rizqi Fathul Hakim menyatakan bahwa peran aktif Kapolres Metro Jakpus ini patut diacungi jempol. “INSPIRA melihat langkah Kapolres Metro Jakpus membuka Gerai Rakyat Mart untuk ojol ini bukan hanya sekadar program seremonial, tetapi sebuah terobosan nyata yang memberikan keringanan ekonomi bagi masyarakat, khususnya para pekerja,” ujar Rizqi dalam keterangan resminya, Jum’at (26/09/2025).

Gerai Rakyat Mart secara resmi dibuka dalam acara yang dimulai pukul 14.00 WIB dan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol. Dekananto Eko Purwono, jajaran Polda Metro Jaya, serta Camat Gambir dan Lurah Kebon Kelapa, menandakan pentingnya kolaborasi ini.

Dalam sambutannya, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro, menjelaskan bahwa Gerai Rakyat Mart merupakan wujud dari usaha kolektif komunitas ojol. Program ini bertujuan memenuhi kebutuhan pangan dengan harga yang lebih terjangkau sekaligus memperkuat pondasi ekonomi para pengemudi. “Juanda ini adalah salah satu titik aktivitas ojol yang sangat padat. Maka dari itu, kami ingin menjadikan tempat ini sebagai pusat kegiatan positif,” jelas Susatyo.

Ia menambahkan, program ini juga sejalan dengan inisiatif Jaga Jakarta+ dari Kapolda, yang mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif menjaga keamanan dan ketertiban (kamtibmas). Ke depan, gerai serupa rencananya akan dikembangkan di kecamatan lain, disertai dengan rencana pembuatan “Rakyat Auto” yang fokus pada layanan perawatan kendaraan ojol.

Merespon hal ini, Rizqi Fathul Hakim kembali menegaskan dukungannya. “Program ini memiliki dampak ganda. Di satu sisi mendukung ketahanan pangan dengan menyediakan kebutuhan pokok yang murah, di sisi lain memperkuat rasa solidaritas dan kebersamaan di antara sesama warga, termasuk aparat kepolisian dan komunitas ojol,” papar Rizqi.

Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol. Dekananto Eko Purwono, dalam kesempatan itu menegaskan posisi komunitas ojol sebagai mitra strategis kepolisian. “Pos polisi adalah rumah bagi rakyat. Kami ingin teman-teman ojol menjadikan tempat ini sebagai posko,” tegas Dekananto. Ia bahkan menjanjikan reward hingga Rp500 ribu dari Kapolda bagi ojol yang merekam kejadian kriminal dan membantu pengungkapan kasus.

Dekananto juga menggunakan momentum ini untuk meluruskan isu viral yang beredar belakangan ini. “Terkait larangan kendaraan pajak mati mengisi BBM, itu hoaks. Narasi semacam itu harus diluruskan agar tidak menciptakan keresahan di tengah masyarakat,” tegasnya. Sebagai bentuk kepedulian lain, ia memperkenalkan program Jum’at Peduli yang akan membagikan ratusan paket sembako setiap pekannya di tingkat Polda dan Polres.

Dari sisi komunitas, apresiasi disampaikan oleh Ketua Presidium Ojol Kamtibmas, Edi Hidayat. “Kami sangat bangga dan berterima kasih karena telah diberikan ruang untuk berkembang. Semoga makin banyak kegiatan seperti ini, karena ini bukan hanya soal ekonomi, tapi juga soal rasa aman dan solidaritas di jalan,” ujarnya mewakili rekan-rekan ojol di kawasan Juanda.

Rizqi Fathul Hakim menutup pernyataannya dengan harapan agar model kolaborasi seperti ini dapat diadopsi secara luas. “Gerai Rakyat Mart di Juanda ini harus menjadi blueprint bagi wilayah lain. Sinergi antara kepolisian dan komunitas akar rumput seperti ojol adalah kunci dalam menciptakan ketahanan pangan dan keamanan yang berkelanjutan di Ibu Kota,” pungkas Ketua Umum PB INSPIRA tersebut.

Acara peresmian ditutup dengan pembagian paket sembako secara simbolis dan pengguntingan pita sebagai tanda dibukanya Gerai Rakyat Mart. Suasana yang tertib dan hangat sepanjang acara mencerminkan sinergi yang kuat antara aparat dan masyarakat, memberikan harapan baru bagi terwujudnya program ekonomi dan keamanan berbasis komunitas di masa depan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *