Kinerja Gemilang, INSPIRA Sebut Belum Saatnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Diganti

Jakarta – Kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) dinilai masih sangat diperlukan. Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) menyatakan belum menemukan sosok yang dianggap pantas menggantikan posisinya.

Rizqi Fathul Hakim, Ketua Umum PB INSPIRA menegaskan bahwa wacana pergantian Kapolri saat ini tidak tepat dan keliru. “Masa kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo belum saatnya diganti. Kinerja beliau dalam menangani kasus-kasus nasional sangat signifikan dan banyak yang telah tuntas,” tegas Rizqi dalam pernyataan resminya hari Minggu (1/6/2025).

PB INSPIRA memberikan apresiasi Jenderal Listyo Sigit sebagai Kapolri terbaik saat ini. Prestasinya mencakup peningkatan stabilitas keamanan dalam negeri, perbaikan kualitas pelayanan publik, serta penegakan hukum yang semakin adil.

Bukti konkret terlihat dari data statistik kriminal Polri. Terjadi penurunan kasus kriminal sebesar 4,23% pada tahun 2024, yaitu dari 339.537 kasus di tahun 2023 menjadi 325.150 kasus. Capaian ini istimewa mengingat tren kriminalitas di kawasan ASEAN, Asia, dan global justru meningkat berdasarkan laporan Organized Crime Index.

Pengakuan internasional juga menguatkan kemajuan ini. Riset Global Residence Index edisi Januari 2025 menempatkan Jakarta pada peringkat ke-87 dari 181 kota besar dunia untuk indeks keamanan, mengungguli kota-kota seperti New York (AS), Moskow (Rusia), dan Kuala Lumpur (Malaysia). Hal ini menunjukkan citra positif Indonesia di mata dunia.

Secara institusional, kinerja Polri mendapat pengakuan global melalui riset International Police Science Association (IPSA) dan Institute for Economics and Peace (IEP) tahun 2023. Peringkat Polri melesat 21 tingkat ke posisi 63 dari 125 negara. Bahkan pada satu aspek tertentu, Polri menduduki peringkat ketiga, melampaui Denmark dan Finlandia. “Ini membuktikan Polri berhasil meminimalisir risiko gangguan keamanan,” jelas Rizqi.

Stabilitas nasional semakin teruji dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 yang berlangsung lebih aman dengan insiden minimal dibanding pemilu sebelumnya. “Nihilnya serangan teror sepanjang 2023-2024 menjadi bukti nyata terjaganya stabilitas keamanan,” tegas Rizqi.

Kontribusi Polri dan TNI di kancah global juga signifikan. Data PBB per 31 Januari 2025 mencatat pasukan perdamaian Indonesia sebagai kontributor terbesar kelima dunia dengan 2.752 personel (2.599 pria dan 193 wanita). “Kontribusi kita melebihi China di peringkat delapan dan Amerika Serikat di posisi delapan puluh dua,” tambahnya.

Di bidang penegakan hukum, tingkat penyelesaian perkara meningkat 1,09% menjadi 75,34% pada 2024. Penyelesaian melalui pendekatan restorative justice melonjak 15,89% atau bertambah 2.888 perkara. Riset World Justice Project 2024 juga menempatkan Indonesia di peringkat 42 dari 142 negara untuk efektivitas pengendalian kejahatan.

Kemudian dalam beberapa waktu terakhir, PB INPSIRA juga mendukung Kapolri Jenderal Listyo Sigit dalam mengawal program pemerintah memberantas premanisme, judi online, dan narkoba. Langkah ini dinilai penting untuk menciptakan keamanan dan iklim investasi yang kondusif di Indonesia.

Menyikapi serangkaian capaian dan pengakuan internasional tersebut, PB INSPIRA menegaskan Jenderal Listyo Sigit Prabowo tetap paling relevan memimpin Polri. Mencari figur pengganti yang mampu menyamai prestasi dan dedikasinya dinilai belum tepat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *