Komitmen Selamatkan Negeri, INSPIRA Dukung Kolaborasi Kepala BNN dengan Kabareskrim Berantas Narkoba

Jakarta – Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat (PB INSPIRA) memberikan apresiasi kepada Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Komisaris Jenderal Pol. Suyudi Ario Seto, atas langkah strategisnya menjalin kerja sama yang erat dengan Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim Polri). Kolaborasi ini dinilai sebagai kunci utama dalam meningkatkan keberhasilan perang melawan peredaran gelap narkoba di Indonesia.

Rizqi Fathul Hakim, Ketua Umum PB INSPIRA, menyatakan bahwa langkah kolaborasi yang dilakukan oleh Kepala BNN RI tersebut sangat tepat. “Dalam menghadapi kejahatan narkoba yang terstruktur dan sangat kompleks, tidak ada jalan lain kecuali melalui kolaborasi yang solid antarlembaga. Langkah yang diambil oleh kepala BNN RI patut diapresiasi,” ujarnya.

Apresiasi ini disampaikan menindaklanjuti audiensi yang dilakukan Suyudi Ario Seto ke Markas Bareskrim Polri pada Jumat (29/8/2025). Dalam pertemuan itu, Kepala BNN menegaskan bahwa kerja sama erat antara BNN RI dan Bareskrim Polri merupakan pondasi fundamental untuk kesuksesan pemberantasan narkoba. “Hal ini mengingat BNN RI memiliki suatu program Indonesia Bersinar (Indonesia Bersih Narkoba) yang diharapkan bisa berjalan optimal pelaksanaannya bersama Bareskrim dan lembaga lainnya,” jelas Suyudi dalam keterangan yang dikonfirmasi di Jakarta, Jum’at (29/08/2025).

Kedatangan Kepala BNN disambut langsung oleh Kepala Bareskrim Polri, Komisaris Jenderal Pol. Syahar Diantono, beserta seluruh jajarannya dalam suasana yang penuh keakraban dan semangat kolaborasi. Audiensi ini merupakan bagian dari upaya nyata untuk memperkuat sinergi antarlembaga guna memutus mata rantai peredaran narkotika ilegal di Tanah Air.

Pertemuan tersebut membahas secara mendalam berbagai langkah strategis untuk menjawab tantangan kejahatan narkoba yang kian berkembang. Pembahasan mencakup aspek penegakan hukum, optimalisasi program rehabilitasi bagi pecandu, serta perbaikan proses Tim Asesmen Terpadu (TAT) untuk memastikan penanganan yang holistik.

Tidak hanya operasi bersama, pertemuan itu juga menekankan pentingnya pertukaran data dan informasi intelijen secara real-time antara kedua institusi. Lebih dari itu, dibahas pula penguatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pembentukan Kelompok Kerja (Pokja) bersama yang akan melibatkan berbagai lembaga terkait.

Menanggapi perkembangan ini, Rizqi Fathul Hakim kembali menambahkan bahwa sinergi data dan operasi merupakan senjata ampuh. “Pertukaran data dan informasi yang cepat dan akurat antara BNN dan Bareskrim akan sangat mempersempit ruang gerak para bandar dan pengedar narkoba. Ini adalah langkah progresif,” tegasnya.

Melalui audiensi ini, BNN dan Bareskrim Polri semakin meneguhkan komitmen bersama untuk terus bersinergi dalam upaya War on Drugs for Humanity (Perang Melawan Narkoba untuk Kemanusiaan). Komitmen ini diwujudkan untuk mencapai tujuan besar, yaitu mewujudkan Indonesia Bersinar.

Rizqi Fathul Hakim menutup dengan menyoroti kepemimpinan Kepala BNN RI. “Kepemimpinan Suyudi Ario Seto yang inisiatif dan progresif dalam membangun kolaborasi adalah contoh yang baik. INSPIRA mendukung penuh setiap langkah strategis yang dilakukan untuk menyelamatkan generasi bangsa dari bahaya narkoba,” pungkasnya. Hadir mendampingi Kepala BNN RI dalam audiensi tersebut sejumlah pejabat tinggi BNN, menunjukkan keseriusan lembaga dalam menjalin kolaborasi ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *